FORUM GEREJA INDONESIA
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Naskah-naskah Alkitab

Go down

Naskah-naskah Alkitab Empty Naskah-naskah Alkitab

Post by GSJA_Kediri Fri Oct 19, 2007 12:08 am

Naskah-naskah Alkitab I

(Oleh Herbert Haag)

Teks Masorit.
Teks Alkitab yang kita
miliki kerap kali adalah Tulisan-tulisan tangan (- Tulisan tangan
salinan Alkitab), terjemahan-terjemahan yang merupakan sebuah hasil
proses sastera selama ratusan tahun. Teks asli Alkitab sudah hilang.
Teks Alkitab yang asli pada umumnya diwariskan oleh para pengarang
kepada kita tanpa perubahan yang hakiki.

Teks Alkitab dari
PERJANJIAN LAMA. Saksi yang paling penting mengenai Teks Alkitab Ibrani
adalah teks Masorit. Teks itu merupakan sebuah hasil karya para
Masorit, yaitu para pengkritik naskah Yahudi (yang bekerja antara tahun
750-1000 sesudah masehi.). Mereka adalah orang-orang yang menyanggupkan
diri untuk memikul tugas untuk menetapkan naskah Alkitab menurut
orthografinya ( penentuan konsonan-konsonan dan huruf hidup yang
ditulis dalam KITAB SUCI), menurut ungkapannya dan bagaimana
perkembangannya sampai pada ketentuan yang terakhir. Penelitian yang
ketat itu mereka lakukan dengan maksud untuk melindungi KITAB SUCI,
agar tidak ada perubahan yang tersisip di dalamnya. Sekarang sudah
dapat dipastikan, bahwa teks Alkitab Ibrani mempunyai tanda-tanda tetap
untuk menulis mempunyai tanda-tanda tetap untuk menulis
konsonan-konsonan sejak tahun 100 sesudah masehi. Teks Alkitab pada
saat itu pada garis besarnya dapat dikatakan identik dengan teks
Masorit. Tetapi juga kelihatan jelas, bahwa di banyak tempat digunakan
sebuah teks Ibrani oleh para - Septuaginta, yang menyimpang cukup jauh
dari Naskah Masorit, bukan hanya dalam soal-soal kecil, melainkan juga
dalam pengaturan dan tambahan-tambahannya. Cetakan ketiga dari Biblica
Hebraica, yang diterbitkan Kittel (1937) dan teks yang sedang
diterbitkan, Biblica Hebraica Stuttgartensia adalah edisi teks Masorit
yang paling baik.

Teks Alkitab dari PERJANJIAN BARU. Jumlah
tulisan tangan yang banyak sekali mengenai Alkitab, diatur menurut
kelompok-kelompok tertentu. Tiap kelompok mempunyai coraknya sendiri.
Orang tahu akan adanya kelompok Alexandria (Naskah-naskah Alkitab Cool,
kelompok Eropa (D), kelompok Antiokhia (A, atau disebut juga "koine").
Sejak abad 19 telah diterima secara merata, bahwa kelompok B itu paling
dekat dengan teks aslinya. Tetapi kelompok A lebih dipakai dalam
tradisi tulisan di waktu kemudian. Kelompok A menjadi bentuk
percontohan pada Teks Alkitab yang disahkan kembali di waktu berikut,
bahkan menjadi dasar untuk penerbitan-penerbitan yang pertama.

Teks Septuaginta (LXX).

Terjemahan tertua dan terpenting dari PERJANJIAN LAMA ke dalam bahasa
Yunani. Nama Septuaginta berasal dari legenda yang diwariskan dalam
surat Aristeas. Di dalam legenda itu disebutkan bahwa 72 orang Yahudi
menyelesaikan terjemahannya selama 72 hari.

ASAL DAN SEJARAH.
Septuaginta dibuat di Aleksandria untuk memenuhi kebutuhan orang Yahudi
diaspora (kelompok-kelompok kecil yang disingkirkan) yang berbicara
bahasa Yunani. Semula diterjemahkanlah - Pentateukh (5 kitab Musa,
pertengahan abad 3 sebelum masehi.), kemudian secara lambat laun
diterjemahkan pula Kitab-kitab PERJANJIAN LAMA lainnya (sampai
menjelang tahun 100 sebelum masehi.). Terjemahan Septuaginta segera
digunakan menjadi Alkitab resmi dalam Yudaisme helenis di dalam
sinagoga-sinagoga. Para penulis PERJANJIAN BARU lebih suka mengutip
PERJANJIAN LAMA dari naskah terjemahan itu. Setelah hancurnya
Yerusalem, kewibawaan Septuaginta diserang oleh orang-orang Yahudi
sendiri. Padahal sampai saat itu Septuaginta tidak pernah mengalami
serangan demikian. Di dalam perdebatannya dengan orang-orang Kristen,
orang Yahudi meragukan kesetiaan penterjemahan naskah Ibrani oleh
kelompok Septuaginta (misalnya: Kitab Yesaya 7:14; dan Kitab Mazmur
95:10). Kecuali itu isi daripada Septuaginta tidak cocok dengan Kanon
(kumpulan kitab-kitab) seperti yang di tetapkan oleh Yudaisme (90/95
sesudah masehi). Akhirnya naskah Septuaginta tidak bisa mencukupi
kebutuhan sekolah Rabi Akiba. Dari situlah timbul terjemahan baru bagi
orang-orang Yahudi helenis dalam abad kedua (Akwila, Theodotion,
Syamkhus; Terjemahan-terjemahan Alkitab I.1. b-d).

Mengenai
sejarah Septuaginta di dalam gereja Kristen sebelum Origenes sedikitlah
yang diketahui. Sekitar tahun 200 naskah Septuaginta sudah begitu
rusak, sehingga Origenes berusaha meniadakan perbedaan yang telah
terjadi dengan membuat Heksapla ( naskah Ibrani dan
terjemahan-terjemahan Yunani dalam 6 kolom yang sejajar) dan memulihkan
kembali naskah-naskah aslinya. Heksapla dan usaha di waktu berikut
untuk memperbaiki naskah menimbulkan adanya resensi-resensi dan
bentuk-bentuk naskah yang lain lagi.

NILAI TERJEMAHAN.
Septuaginta itu tidak membentuk sebuah kesatuan, sehingga nilai
terjemahan tiap kesatuan itu berbeda jauh; Misalnya: Pentateukh (5
kitab Musa) diterjemahkan dengan baik sekali. Kitab Yesaya dan para
Nabi Kecil diterjemahkan secara jelek sekali. Kitab Dan lebih baik
dikatakan sebuah saduran bebas daripada sebuah terjemahan. Tetapi
terjemahan Septuaginta masih tetap tidak dirubah-rubah sejak adanya
usaha mempersatukan naskah-naskah Alkitab pada abad pertama/kedua. Dari
segi pandangan lain Septuaginta adalah hasil usaha Kristen untuk
mempersatukan naskah karena adanya maksud liturgis. Penemuan
Kitab-kitab Suci di Kumran menyatakan, bahwa pada abad terakhir sebelum
masehi. ada sebuah bentuk naskah Ibrani yang beredar dan dekat sekali
bentuknya dengan naskah Septuaginta. Setiap perbedaan naskah harus
diperiksa sendiri-sendiri; Misalnya: di dalam memberi huruf vokal pada
nama-nama pribadi, kelihatan, bahwa Septuaginta lebih baik daripada
naskah Masorit yang kita miliki ( yang lebih muda).

Tulisan Tangan Dari Kumran.
Di
dalam musim semi 1947 ada gembala-gembala yang menemukan "gulungan"
yang pertama. Tempatnya di padang gurun Yehuda, 3 km di sebelah utara
en Feskha dan dekat dengan puing-puing sebuah bangunan besar di sebelah
utara pantai Laut Mati. Orang-orang Arab menamakan puing-puing itu
Khirbet Kumran. Di kemudian waktu naskah-naskah lain ditemukan di wadi
Murrabba'at sejauh 18 km barat-daya dari Khirbat Kumran dan ada
tambahan penemuan lagi di Khirbet Mird. Setelah gurun itu diselidiki
secara sistematis ditemukanlah naskah-naskah ( kebanyakan berbentuk
fragmen-fragmen) yang berada di dalam 11 gua. Publikasi dari
keseluruhan bahan itu masih akan makan waktu bertahun-tahun.
Penyelidikan arkeologis (1952-1956) telah memastikan, bahwa di Khirbet
Kumran ditemukan pusat satu-satunya "perserikatan Kumran" ( oleh
kebanyakan para penyelidik, perserikatan itu disamakan dengan gerakan
Esseni). Sebuah ekspedisi Israel. menemukan naskah-naskah Alkitab
maupun profan di dalam (wadi) Nahal Heber dan di Masada, sebuah benteng
di lereng timur pegunungan Yehuda di dekat Laut Mati, tidak jauh dari
En-gedi. Terletak pada suatu dataran tinggi padas yang curam. Diperluas
secara megah oleh Herodes dan menjadi tempat pertahanan terakhir dalam
perang Yahudi melawan Roma (66-73 sesudah Masehi). Di situ antara lain
ditemukan surat-surat dari Bar Kokhba pada saat perang kemerdekaan
Yahudi yang kedua (132-135; Papiri, yaitu tanaman pandan-air yang
tersebar luas di zaman Mesir kuno (Kitab Keluaran 2:3) dan kini sudah
jarang lagi tumbuh. Tanaman itu dipakai untuk anyaman (Kitab Keluaran
2:3), untuk pembuatan perahu (Kitab Yesaya 18:2) dan terutama sebagai
bahan untuk menulis ( kata "paper" = kertas). Dari batang yang ditaruh
dalam bentuk tumpang-silang, orang mengepres dan membuatnya halus,
sehingga timbullah lembaran-lembaran yang dilem menjadi gulungan.).

TULISAN
ALKITAB. Tulisan tangan yang paling penting adalah gulungan Yesaya yang
hampir lengkap. Gulungan itu ditemukan pada tahun 1947 dan diumumkan
pada tahun 1950. Di samping itu masih ada sebuah naskah Alkitab dengan
komentar atas Habakuk 1-2. Gua tempat menyimpan fragmen-fragmen semua
Kitab PERJANJIAN LAMA-Ibrani dengan pengecualian Ester. Dalam gua 11
ditemukan sejumlah sisa besar sebuah gulungan Mazm., yang saat ini
merupakan tulisan Alkitab yang nomor dua besarnya. Gua-gua lainnya
memuat fragmen-fragmen Alkitab yang lebih kecil. Hukum (terutama
kitabUlangan.), Yesaya. dan Mazmur., termasuk penemuan yang paling
besar. Di dalam "perserikatan Kumran" kitab-kitab itu barangkali
merupakan bagian kitab-kitab yang paling disayangi.

Titik
tanggal yang pasti merupakan masalah yang sangat penting bagi ilmu
pengetahuan Alkitab. Kini rasanya seperti sudah pasti, bahwa kebanyakan
buku-buku Alkitab berasal dari dua abad terakhir sebelum masehi., atau
dari abad pertama sesudah masehi. Penyelidikan tentang keadaan penemuan
itu memberi petunjuk bahwa buku-buku itu ditaruhkan dalam gua-gua tadi
pada tahun atau bahkan sebelum tahun 68 sesudah masehi. Barangkali
beberapa di antaranya berasal dari abad 1 atau 2 sebelum masehi.
Beberapa fragmen lainnya mungkin tergolong lebih tua (abad 3 atau 4
sebelum masehi).

Tulisan-tulisan tangan dari Kumran memberikan
sebuah Naskah Alkitab yang ditulis seribu tahun lebih tua daripada
kodeks-kodeks Ibrani yang kita miliki sebelum penemuan itu. Meskipun
demikian naskahnya itu di dalam keseluruhannya tidak lebih baik
daripada naskah Masorit. Dengan demikian terbuktilah bahwa naskah
Masorit pada hakekatnya termasuk jauh lebih tua daripada yang
diperkirakan. Ejaan baik (ortografi) yang ditemukan,- penting bagi
pelajaran sejarah bahasa Ibrani -, nampak berbeda dalam
naskah-naskahnya. Selanjutnya nampak dari beberapa fragmen yang
ditemukan, bahwa LXX (SEPTUAGINTA) termasuk pada teks-teks yang katanya
diterjemahkan secara bebas atau atas keinginan pribadi perorangan
tertentu, barangkali juga dikembalikan pada asal Ibrani-nya. Dari
penemuan-penemuan itu tersingkap bahwa naskah PERJANJIAN LAMA yang
berbahasa Ibrani itu belum ditetapkan secara pasti pada tahun 68
sesudah masehi. Pada tahun 132-135 orang baru mempunyai sebuah naskah
kesatuan, yang dalam garis besarnya nampak seperti naskah Masorit.
Tetapi naskah ini bukan satu-satunya naskah yang beredar.

GSJA_Kediri

Male
Jumlah posting : 21
Age : 46
Lokasi : kediri
Pekerjaan : karyawan swasta
Gereja : Gereja Sidang Jemaat Allah KEDIRI
Registration date : 17.10.07

Character sheet
admin:

https://kristen.variousforum.com/

Kembali Ke Atas Go down

Naskah-naskah Alkitab Empty Re: Naskah-naskah Alkitab

Post by GSJA_Kediri Fri Oct 19, 2007 12:09 am

Naskah-naskah Alkitab II

TULISAN-TULISAN
BUKAN ALKITAB.Tulisan-tulisan itu boleh jadi berasal dari zaman yang
sama dengan zaman naskah-naskah Alkitab. Tetapi orang harus membedakan
tuanya tulisan-tulisan bukan Alkitab itu dengan tuanya teks aseli dari
tulisan itu. Sebab tulisan yang ditemukan sudah merupakan edisi
kesekian kalinya daripada teks aselinya.

Jemaat Kumran tentunya
memiliki sebuah perpustakaan komentar yang cukup luas mengenai KITAB
SUCI. Eksegese di situ caranya aneh dan menyimpang dari tipe midrasy
seperti yang dikenal orang sampai sekarang. Mereka suka menghubungkan
kata-kata Kitab dengan dirinya dan dengan zamannya. Anggapan mereka,
bahwa zaman merekalah yang terakhir. Adapun komentar yang paling luas
isinya adalah komentar Habakuk atas Habakuk 1-2. Isinya menarik sekali
oleh permainan yang dipakai untuk menyinggung keadaan zaman penyusun.
Mengenai komentar-komentar lainnya hanya dikenal fragmen-fragmen melulu
(komentar Hosea., Mikha., Mazmur., Yesaya.).

Peraturan-peraturan.
Yang paling penting adalah peraturan sekte atau pengaturan jemaat. Oleh
penerbitnya yang pertama (1951) disebut Manual of Discipline. Naskah
itu (11 kolom) hanya sedikit yang rusak. Peraturan itu mengajar para
anggota jemaat, bagaimana mereka akan hidup, sesuai dengan penafsiran
pimpinan, memenuhi hukum ( taurat). Peraturan jemaat ini boleh jadi
diperuntukkan para pengikutnya yang nampaknya hanya pria melulu. Masih
ditambah lagi dengan sebuah dokumen yang juga membicarakan soal para
istri dan anak-anak. Barangkali peraturan-peraturan itu diperuntukkan
bagi zaman keselamatan yang akan datang, sebab di situ antara lain
dibicarakan tentang kemungkinan, bahwa Mesias itu akan hadir di dalam
perjamuan. Tulisan tangan Damsyik menurut isi dan coraknya termasuk ke
dalam sastra Kumran. Hal itu dapat dibuktikan lagi dari kenyataan,
bahwa fragmen-fragmen dari berbagai eksemplarnya ditemukan dalam
gua-gua Kumran. Sudah hampir dapat dipastikan, bahwa tulisan itu
berasal dari periode yang lain daripada aturan jemaat itu. Ada tulisan
soal peraturan berperang. Tulisan itu berusaha melukiskan sebuah perang
yang dilakukan oleh para putera cahaya, artinya: oleh para anggota
perserikatan, yang berperang pada akhir zaman melawan seluruh bagian
dunia yang lainnya. Para imam memegang peran besar di situ.

Di
luar Mazmur Alkitab, jemaat Kumran masih mendoakan Mazmur-nya sendiri.
Sebetulnya mereka doakan nyanyian pujian, yang di dalam tinjauan
sastranya merupakan sebuah mosaik kata-kata Mazm Alkitab, tetapi
menunjukkan sebuah kesatuan konsepsi theologi tersendiri. Oleh
karenanya perlu dipandang sebagai karya satu orang pribadi. Sebagai
ungkapan cara berpikir religius di Kumran, maka Mazm-Mazm itu mempunyai
nilai yang besar bagi kita. (4) Sisa naskah lainnya. Di antara
naskah-naskah ini, kesaksian-kesaksian sebuah sastra
apokrif-apokaliptik sangat meluas isinya dan mengambil tempat yang
besar di dalamnya. Padanya termasuk tulisan-tulisan yang sudah terkenal
(Yub., Hen., Test XII) seperti yang tidak diketahui sebelumnya,
misalnya: sebuah gambaran tentang Yerusalem baru, sebuah doa dari
Nabonid dan tiga buah fragmen lain dari siklus Daniel. Menyolok pula
banyaknya naskah liturgi, yang dalam cara tertentu bisa dijadikan
pendahulu surat Ibrani dan Why.: Liturgi dan kenisah di surga nampak
sebagai contoh dari liturgi dan kenisah di dunia.

ARTI DAN NILAI
PENEMUAN. Penemuan Kumran telah memberikan cahaya terang baru pada
Yudaisme Palestina dalam zaman pergantian PERJANJIAN LAMA menuju
PERJANJIAN BARU Kini kita telah tahu, bahwa Yudaisme zaman Yesus
mempunyai lebih banyak segi-segi pandangan lainnya daripada anggapan
orang sebelumnya. Naskah-naskah Kumran memberikan kelonggaran atas
pandangan-pandangan baru tentang dunia tempat agama kristen timbul.
Pada banyak tempat di PERJANJIAN BARU yang dulunya diperkirakan
mempunyai pengaruh helenis, kini lebih mudah dinyatakan sebagai
pengaruh dari kalangan Yahudi sendiri.

THEOLOGI. Meskipun
pendiri perserikatan Kumran (ia disebut "guru keadilan") maupun
sebab-musabab konkrit mengenai pendirian jemaat itu tidak dikenal
(rupanya pertanyaan atas "penanggalan yang tepat" menjadi penentu yang
penting), namun di dalam Kitab-kitab yang ditemukan harus diakui adanya
sebuah konsepsi theologi yang mengesankan: Jemaat Kumran yang yakin,
bahwa Allah membuka kembali dan memberikan kepada jemaat itu
persekutuan denganNya dan dengan para malaekatNya. Mereka secara khusus
dijiwai semangat untuk menjadi mirip dengan Tuhan dalam segala-galanya.
Mereka bukan hanya merasa berkewajiban memenuhi nasihat yang diberikan
oleh Tuhan dengan tepat, melainkan harus juga memisahkan diri dari
semua orang dosa dan dari a pa saja yang mengandung dosa. Sebab Tuhan
sendiri memberi rokh kegelapan, sehingga semua para anggota Kumran
wajib membenci semua hal yang mengandung dosa dan menolaknya. Bahkan
setiap anggota yang melanggar sebuah perintah dari hukum, artinya:
memberikan tempat pada rokh kejahatan, harus dipisahkan dari
perserikatan untuk sementara waktu atau untuk selama-lamanya. Memiliki
rokh itu sekaligus menentukan tempat setiap orang sesuai peraturan
perserikatan. Di dalam peraturan itu harus dicerminkan "peraturan
surgawi": Tak seorangpun boleh ada di atas tempat nasibnya (yang
ditentukan Tuhan). Petunjuk-petunjuk yang disingkapkan oleh Rokh Allah
tidak cukup hanya dijadikan norma belaka. Dengan bantuan sebuah
tanggalan yang hanya mengikuti perhitungan matahari, yang dianggap
sebagai "tanggalan surgawi", orang harus memberi susunan peraturan pada
hidupnya sendiri. Ia harus membantu perserikatan, menjawab kurnia Tuhan
sesuai waktunya. Justru karena Kumran merupakan perserikatan yang
sadar, bahwa terpanggil oleh Tuhan sebagai hadiah melulu yang penuh
rakhmat, maka para saudara sewarga berusaha untuk tidak menyombongkan
diri dalam menghayati perserikatan itu, melainkan memasuki jalan yang
dibuka Tuhan baginya di dalam hukumNya.

GSJA_Kediri

Male
Jumlah posting : 21
Age : 46
Lokasi : kediri
Pekerjaan : karyawan swasta
Gereja : Gereja Sidang Jemaat Allah KEDIRI
Registration date : 17.10.07

Character sheet
admin:

https://kristen.variousforum.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik